Penyakit periodontal adalah penyakit
pada jaringan pendukung gusi, di mana terjadi peradangan atau pun infeksi yang
disebabkan oleh bakteri. Dalam bahasa kedokteran peradangan jaringan
periodontal disebut periodontitis, dalam tingkat lanjut periodontitis
menyebabkan kerusakan tulang dan mengakibatkan kegoyangan gigi sehingga gigi
akhirnya harus dicabut. Periodontitis merupakan penyebab utama hilangnya gigi
pada orang dewasa.
Dalam penelitian yang baru-baru ini dipublikasikan
dalam Journal of Periodontology, didapati bahwa orang dewasa yang tidak bergigi
lebih besar kemungkinan untuk menderita penyakit ginjal kronik daripada orang
dewasa yang gigi geliginya masih cukup lengkap. Penelitian yang dilakukan oleh
penelitia dari Case Western Reserve University, Cleveland, Ohio tersebut
melibatkan 4053 orang dewasa berusia 40 tahun keatas. Fungsi ginjal dan
kesehatan periodontal pada partisipan tersebut diperiksa, dan dari hasil
penelitian tersebut terungkap bahwa partisipan yang sudah kehilangan semua gigi
ternyata lebih besar kemungkinan untuk menderita penyakit ginjal kronik
daripada partisipan yang giginya masih lengkap. Menurut penelitinya, peradangan
kronik yang destruktif pada jaringan periodontal dapat berperan dalam
tingginya angka penyakit ginjal kronik di antara pasien tidak bergigi.
Pada penelitian lain yang dilakukan
oleh peneliti dari Medical University Polandia, didapati angka periodontitis
yang lebih tinggi pada penderita ginjal kronik dibandingkan dengan populasi
umum terutama pada penderita gagal ginjal yang harus menjalani cuci darah
secara rutin. Dapat diasumsikan bahwa penyakit ginjal kronik dan penyakit
periodontal memiliki hubungan kausatif dua arah.
Dari data-data tersebut dapat
disimpulkan bahwa kebersihan dan kesehatan gigi dan mulut yang terpelihara
dapat menghindarkan seseorang dari resiko menderita penyakit ginjal kronik.
Sebaliknya, tindakan profilaksis dan perawatan penyakit gigi dan mulut secara
dini dan seksama pada penderita penyakit ginjal kronik dapat berdampak positif
bagi kesehatan umum pasien tersebut. Terapi periodontal tersebut meliputi
pembersihan karang gigi, penghalusan akar, dan pemberian antibiotik yang pada
akhirnya akan menurunkan tingkat peradangan secara signifikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar